Akreditasi Program Studi Ipb

 admin  
Akreditasi Program Studi Ipb Rating: 4,0/5 1497 reviews

With the release of @RISK 6.0, Microsoft Project schedules were integrated in the @RISK for Excel platform, enabling you to perform risk analysis and Monte Carlo simulation on your schedules using the more flexible @RISK for Excel interface. In addition, @RISK 6.1 offers a new calculation engine for Microsoft Project schedules that simulates many times faster than before. The decisiontools suite crack load.

  1. Borang Akreditasi Program Studi

Apakah anda tertarik untuk mendaftar dan kuliah di IPB Bogor? Ataukah anda hanya ingin melihat daftar akreditasi program studi IPB saja? Akreditasi merupakan penilaian terhadap kelayakan dan pemeringkatan suatu program studi atau jurusan yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai pengakuan dari badan atau instansi yang lain.

Berikut Akreditasi Program Sarjana (S1) Institut Pertanian Bogor (IPB): No. Program Studi. Akreditasi Program Sarjana.

Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan sebuah perguruan tinggi pertanian yang berstatus negeri di Kota Bogor. Sebelumnya IPB adalah bagian dari UI (Universitas Indonesia) dan kemudian melepaskan diri dari UI pada tahun 1953 tepatnya tanggal 1 September.

Jika ditanya soal kualitas, IPB merupakan salah satu perguruan tinggi negeri dengan kualitas yang sangat baik. Hal ini dibuktikan dengan status akreditasinya yang mana status akreditasi terbaru IPB tahun 2013 adalah A.

Berdasarkan keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), IPB mendapatkan nilai akreditasi 375 yang mana nilai akreditasi ini adalah nilai sempurna dan sangat baik. Kampus IPB tersebar di beberapa lokasi di Kota Bogor, yaitu kampus IPB di Baranang Siang, kampus IPB di Dramaga, kampus IPB di Gunung Gede, kampus IPB di Cilibende, dan kampus IPB di Taman Kencana. Terdapat 9 fakultas yang bisa menjadi pilihan untuk berkuliah di IPB.

Kesembilan fakultas tersebut antara lain Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas, Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Kehutanan, Fakultas Peternakan, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Ekonomi Manajemen (Baca: ), Fakultas Matematka dan Ilmu Pengetahuan Alam, dan Fakultas Ekologi Manusia. IPB juga memiliki program pendidikan untuk pascasarjana dan diploma. Pada tahun 2004, program diploma IPB dibagi menjadi 14 program keahlian. Kini pengelolaan ke-14 program keahlian ini dilakukan oleh Direktorat Program Diploma IPB. Gedung Rektorat IPB. Berbicara soal jurusan/ program studi terfavorit, IPB mempunyai 7 program studi terfavorit.

Program

Ketujuh progam studi yang hingga kini masih banyak diminati oleh paracalon mahasiswa adalah Prodi Teknologi Pangan, Prodi Ilmu Gizi, Prodi Agrobisnis, Prodi Teknik Industri Pertanian, Prodi Statistik, dan Prodi Kedokteran Hewan. Berdasarkan data penerimaan mahasiswa baru yang dimiliki oleh pihak IPB, ada sekitar 7000 calon mahasiswa yang mendaftar di Program Studi Teknologi Pangan. Sedangkan jumlah kuota yang tersedia hanya 100 orang saja. Memang sangat ketat dan selektif untuk masuk ke Program Studi Teknologi Pangan IPB ini. Dari 100 kuota ini, 60 kursi didapatkan dari jalur SNMPTN sedangkan sisanya berasal dari dua jalur masuk perguruan tinggi negeri lainnya, yaitu SBMPTN dan PKM. Berbeda dengan Program Studi Ilmu Gizi yang jumlah total quota yang tersedia hanya 50 orang saja, Sedang jumlah pendaftar dari jalur SNMPTN berjumlah 5000 peserta.

Tentu jumlah quota ini sangat sedikit bila dibandingkan dengan jumlah peminatnya. Ini menandakan bahwa Prodi Ilmu Gizi IPB menjadi salah satu prodi yang diminati oleh calon mahasiswa. Prodi Ilmu dan Teknologi Pangan IPB Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan IPB mempunyai kompetisi di sektor ilmu pangan dan teknologi pangan terutama mikrobiologi makanan, kimia pangan, makanan rekayasa proses, kualitas makanan, keamanan pangan, dan analisis makanan. Terdapat program pendidikan untuk jenjang doctoral dan master dalam Ilmu Pangan ini serta Program master profesional untuk Teknologi Pangan. Di tahun ini, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan IPB telah memiliki 487 mahasiswa calon sarjana dan 146 calon doktor dan master yang tersebar di banyak bidang ilmu pangan.

Ratusan calon sarjana dan doktor serta master ini merupakan mahasiswa yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Almuni prodi Ilmu dan Teknologi Pangan IPB dari tahun 1981 hingga 2010 lalu sudah tercatat sebanyak 2.456 orang yang bergelar sarjana dan dan sekitar 400-an alumni daro program pascasarjana. Para alumni ini kini telah bekerja di berbagai bidang yang berkaitan dengan pangan baik dalam kancah nasional maupun internasional. Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan IPB ini didukung dengan staff pengajar yang berkualitas, profesional, dan kompeten di bidangnya masing-masing.

Selain itu, para peserta didik juga akan disuguhi berbagai fasilitas yang nantinya akan bermanfaat dan mendukung kegiatan belajar selama sedang menempuh studi di sini. Para staff pengajar sendiri adalah para ahli di bidang kimia pangan, pengolahan makanan, mikrobilogi makanan, teknik pangan, analisis makanan, keamanan pangan, kimia rasa, bio pengolahan, gizi, biokimia pangan, toksikologi makanan, dan bioteknologi.

Selain memberikan materi dan pengajaran pada mahasiswa, tak sedikit staff pengajar yang bekerjasama dengan beberapa mahasiswanya tergabung dalam berbagai pengerjaan proyek penelitian di bidang ilmu pangan dan hal-hal yang berkaitan dengan pangan, gizi, dan teknologi. Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan IPB juga memiliki keunggulan lain seperti misalnya reputasi yang sangat baik soal kinerja penelitian, kurikulum, kinerja lulusan, proses pendidikan, kemitraan baik dengan perusahaan-perusahaan nasional maupun internasional, dan manajemen internal dan organiasinya. Dan lebih hebatnya lagi prodi ini menjadi prodi yang telah menerapkan kurikulum ilmu pangan yang telah direkomendasikan oleh IFT (Institute Food Technology) Amerika Serikat sejak tahun 2003. Prodi Teknologi Industri Pertanian IPB TIN (Teknologi Industri Pertanian) merupakan salah satu dari ketujuh program studi terfavorit di IPB.

Program studi ini dahulunya adalah cabang dari Fakultas Teknik Pertanian IPB. Kini TIN lebih memfokuskan program pembelajaran pada hal-hal yang berhubungan dengan pengolahan hasil panen seperti treatmen pengemasan produk dan menjadikan hasil panen menjadi produk yang memilki nilai jual yang tinggi. Para alumni TIN juga diharapkan dapat menjawab permasalahan yang kini sedang dihadapi oleh Bangsa Indonesia mengenai pangan seperti misalnya bagaimana cara meningkatkan kuantitas dan kualitas produk pangan agar bisa bersaing dengan produk-produk pangan dari negara-negara lain di pasar global. Para mahasiswa TIN dari program pascasarjana tentu memiliki tugas yang jauh lebih berat dari juniornya di S1. Para mahasiswa magister diharapkan mampu merancang dan menganalisa penelitian untuk memecahkan berbagai masalah yang berkaitan dengan bidang industry pertanian. TIN IPB ini adalah pilihan yang sangat tepat dari sekian banyak pilihan pendidikan yang tersedia di bangku perkuliahan.

Borang Akreditasi Program Studi

Program studi ini cocok sekali untuk Anda yang memang tertarik dengan pertanian. Data terakhir yang didapat dari TIN IPB menyebutkan bahwa tiap tahunnya Program Studi TIN menerima 120 mahasiswa baru untuk program studi S1 dan 30 mahasiswa baru untuk program pascasarjana. Hingga saat ini ada sekitar lebih dari 2000 alumni TIN yang telah sukses dan bekerja di perusahaan-perusahaan nasional dan internasional.

Perusahaan-perusahaan ini tentunya adalah perusahaan yang bergerak di bidang agroindustri. Fakultas Kedokteran Hewan IPB Fakultas Kedokteran Hewan IPB juga semakin diminati oleh banyak calon mahasiswa.

Studi

Fakultas ini terdiri dari 4 jenis program yang ditawarkan bagi Anda yang ingin berkuliah di fakultas ini. Keempat program ini antara lain program diploma (D3), program sarjana (S1), pogram pendidikan profesi dokter hewan (PPDH), dan program pascasarjana.

Adapun fasilitas-fasiltas khusus yang mendukung kegiatan studi para mahasiswa FKH IPB antara lain fasilitas untuk departemen AFF ( Anatomi Fisiologi dan Farmakologi), fasilitas untuk departemen (Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat), dan fasilitas untuk departemen KRP (Klinik, Reproduksi, dan Patologi). Prodi Ilmu Gizi Para alumni program sarjana Ilmu Gizi IPB berkesempatan untuk memperluas karirnya di beberapa lembaga yang bermitra dengan IPB.

Studi

Para lulusan juga dapat merintis karirnya di berbagai lapangan pekerjaan seperti LSM dan perusahahaan-perusahaan swasta yang fokus pada program pangan dan gizi, lembaga-lembaga pemerintahan, penelitian di bidang pangan, gizi, dan kesehatan, bekerja sebagai ahli gizi di rumah sakit dan industri makanan, menjadi tenaga pendidik, dan wirausaha. Sumber Gambar.

   Coments are closed